Kadangkala, yang ingin Anda lakukan hanya istirahat sejenak barang satu-dua menit untuk menonton video di YouTube. Sebelum kemudian kembali lagi memeras otak mengubah spreadsheets dan laporan PDF menjadi slide PowerPoint yang menawan.
Tapi sayangnya, komputer Anda gelagapan. Video YouTube-nya tersendat-sendat dan tiba-tiba berhenti. Kesal, anda melakukan salam tiga jari Ctrl+Alt+Del dan me-restart komputer.
Seiring booting, yang terasa bagai merambat di tengah kemacetan, kenangan Anda terbawa pada masa-masa awal komputer ini dua tahun lalu. Ketika itu ia lancar bak angin, kenapa sekarang terasa begitu berat?
'Satpam Gendut dan Malas'
Anda mengintip pada Taskbar, ikon piranti lunak keamanan tampak duduk nyaman di sana. Dulu, ikon itu membantu meredakan rasa was-was dalam hati, melambangkan sesuatu yang menghalangi penjahat cyber menyentuh Anda. Tapi sekarang?
Anda mulai ragu, apa sih yang dilakukan 'sang satpam' belakangan ini. Anda tak lagi gegabah membuka attachment tidak jelas atau mengunduh program gratis dari situs yang ejaannya kacau balau.
Mungkinkah, dalam hati Anda bertanya, piranti lunak keamanan itu sudah berubah menjadi 'satpam gendut dan malas', yang kerjanya hanya duduk-duduk saja melahap memory dan prosesor.
Anda merasa, mungkin sudah saatnya untuk meng-uninstall dan mengambil risiko. Mungkin banyaknya waktu yang terbuang telah mengalahkan rasa takut pada malware, bots dan aksi phishing.
Jangan Hantam Kromo
Perusahaan piranti lunak seperti Symantec menyadari akan tantangan untuk membuat produk keamanan yang lincah dan langsing sebagai bagian dari efektivitas program itu. Jelas bahwa piranti lunak keamanan adalah bagian dari hal yang melindungi Anda dari masalah, bukan menambah masalah.
Sebelum Anda 'hantam kromo' dan membuang semuanya, yakinlah bahwa kami mengerti 'need for speed' Anda. Itulah mengapa, sejak 2006, kami telah membuat tim bernama Performance Team -- sebuah kelompok pengembang yang kerjanya hanya mengukur performa produk Norton dan memperbaikinya agar menjadi makin ringan dan lincah di sistem komputer.
Sejak itu, performa menjadi fitur berharga bagi kami, seperti bisa dilihat pada Norton Internet Security 2010. Tapi, Anda tak perlu percaya pada kata-kata kami saja. Review pihak ketiga yang dilakukan oleh lembaga yang kredibel dapat membantu Anda memilih produk keamanan dengan performa yang memenuhi kebutuhan Anda.
Ujian yang Meyakinkan
Sama seperti atlet kelas dunia yang semakin lama semakin ketat berkompetisi memecahkan catatan rekor, piranti lunak keamanan juga terus berlomba memecahkan rekor pada pengujian yang dilakukan oleh pihak ketiga.
Pengujian pihak ketiga digelar oleh berbagai pihak yang kompeten. Misalnya, Dennis Technology Labs, AV-Test.org, AV-Comparatives.org atau PassMark Software yang dikenal kritis pada laporan mereka dan melakukan pengujian yang sesuai dengan kebutuhan nyata pengguna komputer.
Symantec pun terus berusaha untuk memenuhi standar pengujian-pengujian tersebut. Artinya, produk kami harus selalu mampu mencapai standar terbaik.
AV-Test.org belum lama ini melakukan pengujian pada Norton Internet Security 2010 yang sudah menggunakan sistem keamanan berbasis reputasi. Hasilnya: "mampu mendeteksi 459.872 sampel, dengan skor deteksi 99.75 persen." AV-Test juga mencatat: "Produk Symantec diuji pada komputer yang sudah terinfeksi 25 jenis malware, dan berhasil melacak dan menghapus semua infeksi itu." Silahkan baca disini.
Dennis Technology Labs, penguji independen dari Inggris, mencoba efektivitas 10 produk keamaman dalam uji anti-program jahat di dunia nyata. Hasilnya: NIS 2010 tercatat sebagai satu-satunya produk yang mampu mendeteksi 100 persen program jahat. Produk lainnya, rata-rata, memiliki tingkat deteksi 78 persen.
Uji yang dilakukan Dennis Technology Lab adalah mensimulasikan bagaimana program jahat masuk ke komputer pengguna sehari-hari. Ini termasuk mengunjungi situs yang memang berbahaya dan mengunduh file yang terinfeksi selayaknya seorang pengguna biasa mengunduh file.
AV-Comparatives.org juga jadi pihak yang kerap jadi rujukan dalam pengujian produk keamanan. Uji No.23 dari AV-Comparatives menempatkan Norton AntiVirus dengan rating tinggi 'Advanced+'. Symantec juga meraih rating 'Fast' untuk kecepatan pemindaian, dengan tingkat deteksi paling tinggi di antara produk yang meraih rating 'Fast'.
PassMark Software, antara Juli - September 2009, melakukan uji benchmark pada 10 produk kemanan dari berbagai vendor --termasuk Syamntec, tentunya. Hasilnya: Symantec meraih skor tertinggi.
Selain itu, PassMark mencatat bahwa Norton Internet Security 2010 memiliki: kecepatan instalasi yang baik, dengan waktu yang dibutuhkan hanya sekitar satu menit. Penggunaan memori paling rendah, dengan sekitar 10MB saja. Kecepatan pemindaian yang tercepat, dengan hanya 61 detik pada hardisk tradisional dan 31 detik pada Solid State Drive.
Jadi, sebelum Anda membuang semua produk keamanan dan nekat menjelajah dunia 'telanjang bulat', lihat dulu pilihan produk keamanan yang ada. Dan pastikan bahwa pengujian pihak ketiga, bukan hanya klaim sepihak, menunjukkan performa yang Anda inginkan.
(Choi)
0 comments:
Posting Komentar